Mengenal dan Memahami System File Linux

Memahami System File Pada Sistem Operasi Linux - Pada komputer, seluruh informasi yang tersimpan di dalam media penyimpanan seperti hard disk, disket, flash drive, dll adalah sebuah file. Sebuah sistem file Linux berbeda dengan sistem file yang digunakan oleh sistem operasi seperti Window atau macintosh.

Linux menggunakan 3 tipe utama dari objek sebagai media penyimpanan informasi, Apa saja sistem file linux? Berikut penjelasan dan fungsi dari sistem file linux.

Table of Contents

Objek Media Penyimpanan Linux

Adapun penamaan file, links dan direktori pada Linux mengikuti aturan berikut :

Tidak boleh lebih dari 256 karakter dan nama path/direktori tidak lebih dari 4096
Case sensitive, pada Linux sangat sensitif dengan karakter huruf besar dan kecil. Misalkan ‘data’ berbeda dengan ‘DATA’
Linux sendiri dalam penulisan dapat berupa angka maupun karakter. Tapi perlu diketahui untuk menghindari kesalahan pada sebuah penulisan sebaiknya tidak menggunakan karakter '#' dikarnakan kalimat setelah karakter tersebut akan dianggap sebuah komentar
Menggunakan slash forward (/) untuk identifikasi sebuah direktori

Linux dapat membaca ekstensi file dari sistem operasi lain seperti jpg untuk file gambar, html untuk file web, doc untuk word Microsoft Windows, dll.

Lebih detailnya dibawah ini penjelasan singkat tentang ekstensi file yang digunakan Debian Linux.

Eksitensi	Keterangan
.bz2	File kompresi dengan menggunakan mompresi bzip2
.gz	File kompresi dengan menggunakan kompresi gzip
.c	File yang ditulis dalam bahasa perogram C
.conf	File konfigurasi Linux
.deb	Paket instalasi pada Debian Linux
.src	File source code. Yang ditulis dalam plain tect, file tersebut harus dikombinasikan terlebih dahilu sebelum menggunakannya
.tar	File yang berisi kumpulan file lain yang dijadika satu
.lock	File yang terkunci demi untuk menghindari pemakaian oleh file lain
.so	Objek share (pustaka atau modul)
.tar.gz	File kumpulan yang terkompresi dalam format gz

Baca Juga:

Tipe File Linux

Pada Linux sendiri terdapat beberapa tipe file seperti

Executable file yaitu file-file yang berisikan imstruksi program untuk dijalankan oleh sistem. Singkat penjelasaan, Program dan skrip merupakan executable file.
System data file yaitu file-file yang berisi informasi sebuah program atau skrip. Biasanya digunakan oleh administrator dan programmer.
User data file yaitu file-file yang berisikan teks dan data yang dibuat oleh user.

Secara default Linux dapat mengenali secara otomatis seluruh tipe file sehingga tidak perlu lagi bersusah payah dengan tipe file-nya.

Penutup

Nah itu tadi Mengenal dan Memahami System File Linux. Jika artikel ini bermanfaat bisa kamu share dan rekomendasikan ke teman-teman yang membutuhkan, jika ada kendala kamu bisa bertanya melalui kolom komentar.